Ngesex Sama Pacar Teman

Ngesex Sama Pacar Teman

Ini cerita ku aku adalah seorang mahasiswa senior di salah satu perguruan tinggi di bogor, Aku dan genk ku sengaja aktif di himpunan mahasiswa jurusan tapi maksud kami ikut adalah seperti biasa, nyari barang bagus adik angkatan xixixi.. tapi sialnya, selama hampir tiga tahun aku belum mendapatkanya, namun ada yang aku sukai dan selalu aku jadikan bahan onaniku setiap hari nya namanya Ani namun sayangnya dia sudah duluan di embat oleh salah satu teman genk ku yang bernama Riki, meski mereka nggak pacaran karena alasan Ani sudah punya pacar.. jadi Ani dan Riki hanya TTM saja.

Ani ini adalah cewek tipeku banget dia kecil, toket nggak terlalu besar, manis, bokong padat, mantep deh pokoknya.. Pernah suatu saat dikampus aku berjejeran dan tidak sengaja menyenggol toketnya itu.

“Eh Nis.. sory ya gak sengaja” ujarku

Dan ternyata dia nggak marah lho dan cuma bilang,

“Ih kamu bikin kaget aja, iya deh gpp” katanya

Karena temanku yang jadi gebetanya itu lagi sibuk ngurus skripsi, jadi mereka jarang ketemu.. ya kesempatan ini pun ku manfaatkan.. Makrab kampus tahun ini pun kujadikan waktu buat exe.

Karena kami panitia, kami pun berangkat lebih awal.. aku tawari dia untuk ku boncengan, dan ternyata dia pun mau.

Selama diperjalanan beberapakali toketnya menyentuh punggungku.. ohhhh terasa kenyal.. malam itu ketika acara api unggun.. aku pun memisahkan diri dari acara.. akhirnya ku temukan sebuah tempat sepi di semak-semak yang jauh dari segorombolan teman-teman kampusku.. ku coba sms Ani dengan alasan kalo ada sesuatu yang ingin aku bicarakan.. dan tidak lama kemudian dia pun menyusul.

“Ada apa mas kok ngajak ketemuan di tempat gini?.” katanya

“Sini deh” aku coba merangkulnya “selama ini aku naksir sama kamu tau nggak” kataku

Dia pun menyaut

“Iihh apa-apaan sihh mas Ani kan udah punya pacar”

“Terus si Rio nya gimana dong? tanyaku

“Oh mas Rio selingan aja kali” katanya

Aku pun mulai mengancam..

“Ehh, aku bisa kapan aja ne ngadu ke pacarmu tentang hubunganmu sama Rio mau?” kataku..

“Ihh jangan gitu dong mas, entar bisa berabe urusan nya” katanya

Lalu masih dalam posisi merangkul pundaknya, jariku mulai mengusap-usapkan toketnya sambil berkata,

Ya udah kalau gitu, kamu pilih aku ngadu ke pacaramu atau ngjinin aku ngerasain tubuhmu”

Sambil sedikit meronta Ani berkata..

“Ihh apa-apaan sih mas aku nggak mau ahh”

Melihat responnya aku pun mendekapnya sambil menutup mulutnya dengan jariku sambil ku ancam..

“Kalau kamu nggak mau aku entoot, aku kasih tau pacarmu tentang hubunganmu sama Rio.. aku punya foto kalian di laptopku.

Aku langsung teringat kata Rio kalau Anis ini mudah terangsang, karena dulu Rio sempat bercerita sama aku kalau baru satu kali kissing sambil meremas toketnya, Ani cuma diem sambil mendesah.. tapi sayangnya nggak mau ML kata Rio.

Dengan cerita nya itu aku coba praktekan.. ditengah-tengah rontanya itu aku pun sedikit menggesek-gesekkan penisku ke pantatnya yang padat semok itu, sambil tanganku yang satunya menggesekan meqinya yang masih tertutup celana ketat..

Benar saja sekitar 5 menitan aku coba, perlahan-lahan rontaanya itu mulai melemah.. malah tanpa dia sadari kudengar rintihnya menahan nikmat.

“Gimana masih nggak mau?, mau kuadukan ke pacarmu itu?, aku juga bisa bikin kamu pingsan lalu telanjangi kamu, lalu kusebarkan ke seluruh kampus lho??? ancamku. Ani pun menjawab dengan gelengan kepala, sebab mulutnya masih ku bekap.. dan perlahan kemudian baru ku lepaskan..

“Baik mas, Ani mau, tapi pleasee banget jangan bilang sama pacarku..”

“Nah gitu dong” ujarku

Langsung ku naikan kaosnya ke atas dengan sedikit kasar.. terlihat toketnya yang mungil.. segera kumainkan.. ku cium, kujilat dan ku hisap..

“ahhhh,,,, ahhhhhhhh,,,,,, terdengar desahan Ani menahan nikmat bercampur takut.

Setelah aku memainkan toketnya dan putingnya, akupun segera membalikkan tubuhnya sambil melepaskan kancing celananya dari belakang.. Ani pun hanya diam sambil sedikit membungkuk.. memudahkanku melorotkan celananya sampai batas lutut.. terlihat samar-samar CD nya berwarna putih dengan sedikit renda dan berterawang tipis lalu ku usap-usapkan jariku.

“Ohh,,, ohhhh,,, mas pelan-pelan..” katanya

“Emang kamu masih perawan? tanyaku

Dia pun menjawab

“Anis udah nggak perawan mas.. Ani uddah sering banget ngentot sama pacar Ani”

Tanpa menunggu lama akupun langsung segera melorotkan CD nya.. dan wow.. emang bener banget.. memek Ani udah keliatan banget kalau sering di entot.. udah lebar.. bibir vaginanya pun sudah menghitam dan melebar.. tapi aahh gak masalah pikirku.. lalu kujilati memeknya.. terasa aroma amis bercampur hangat mengerangi lidahku..

“Ohh,,,, Ohhhh,,, Aghhhh,,,  Ani mendesah.. dengan segera aku langsung berdiri dan berbisik padanya.

''Nikmatin aja sayang  keluarin semua kata-kata yang buat kamu merangsang, lalu kembali menuju ke memeknya yang sudah basah karena sebelumnya kujilati.

Kulorotkan celanaku sampai dengkul, ''Sini basahi dulu penisku Ni,''

Anis pun menurut saja sambil jongkok blussss,,,, dimasukan nya seluruh penisku ke mulutnya nan mungil itu ohhh,,,, nikmat sekali Ani maju mundurkan penisku sambil memainkan lidahnya.

Tiba-tiba saja hpnya berdering, diangkatnya hp tersebut dan ternyata itu adalah teman nya yang menelpon, takut dia ngadu langsung ku rebut hpnya dan kumatikan.

Kemudian kujambak rambutnya agar dia berdiri kembali lalu kubalikkan badan nya sambil kudorong punggungnya, Kini posisinya membungkuk dengan tangan berpegangan pada batang pohon.
Tanpa basa basi langsung zhleebbbb,,, kumasukkan seluruh penisku ke lubang memek nya ohhhhh,,,, benar-benar nikmat hangat,,, walaupun udah nggak rapat lagi dan juga terasa longgar.

“Awww,,,, sakit mass periiihhh” katanya
Lalu ku ku kocokkan penisku dengan pelan-pelan.. ternyata benar kata Rio.. Ani mudah horny.. sebab baru beberapa kocokkan aja dia udah mendesah.. bahkan dia tidak menyadari kalau pantatnya ikut menggoyangkan penisku.. malah dia sampai meracau tidak karuan.

“Ohhh,,,,Aghhhh,,,, nikmat sekali mass.. tadi perih karena punya pacar Ani nggak sebesar ini mas.. Aghhh,,,,Aghhhh,,,, teruss massss” pintanya
Akupun juga sedikit penasaran dengan rasa lubang anusnya.. segera kutarik keluar penisku dan mengarahkan ke lubang anusnya..
“Ehh mas jangan mass Ani nggak mau kalau di situ.. di memek aja mass pleassse mass jangan…” karena mukanya yang memelas aku pun mengurungkan niatku buat ngentot lubang anusnya.

Hampir 15 menitan ku genjot lubang nya yang hangat yang udah banjir.. dan ditengah rintihannya,, Ani berkata,
“Sudah mass..sudah Ani udah keluar 2 kali ni udah perih banget mass” katanya.
Waw benar-benar mudah terangsang ni anak diem-diem udah ngecrot dua kali akupun segera menyelsaikan permainan ini.

“Ohhh,,,, ohh,,,” desahku” Sayang.. punya mass mau kelur nihhh..”
Mendengar perkataanku.. tiba-tiba Ani meronta seakan ingin melepas kocokkan penisku di meqinya sambil berkata..
“Mass.. jangan di dalem.. nanti Ani hamil,, gimana Ani nggak mau hamil mass akupun jawab
“Cerewet banget kamu.. ya udah sini di mulutmu aja
“Nggak mau Ani belum pernah mass.. Anis jijik” ujarnya.

Tapi karena udah mau keluar langsung kucabut batang penisku dan memaksanya buat jongkok.. Ani pun menggeleng-gelengkan kepalanya sambil menutupi mulutnya.. akupun tidak kuasa menahan sedikit tamparan melayang di pipinya yang membuat mulutnya terbuka.. langsung saja ku semburkan di mulutnya. crrroottt.. crooootttt.. crootttt seluruh sperma ku nyembur di dalam mulutnya.. beberapa tetes mengalir di sela-sela mulutnya.. segera kucabut penisku dan benar.. Ani langsung mual dan muntah.

Sesudah itu kami pun menaikkan celana kami masing-masing dan berjalan menuju ke acara makrab lagi. dan sejak kejadian tersebut, aku sering meminta jatah ke Ani entah itu di tempat kostku, bahkan ketika aku udah nggak than di kamar mandi kampus pun jadi dengan ancaman yang sama.