Sebagian orang yang bertubuh tinggi merasakan kesusahan karena kondisi fisik mereka tetapi lain halnya dengan orang yang bertubuh pendek yang diidamkan oleh orang yang bertubuh tinggi, namun memiliki tubuh pendek itu juga cukup menyusahkan.
Karena pendek sering kali membutuhkan benda-benda apa saja yang bisa membantu untuk meraih sesuatu. Tinggi susah pendek juga susah jadinya serba salah bukan jadi harus gimana lagi ya disyukuri saja apa yang kita miliki saat ini.
Yang pertama adalah jika orang yang kurang tinggi susah untuk berkaca, gimana mau berkaca orang cuma kelihatan kepala saja.
Meski orang pendek dibataasi dalam pergerakan dan agak menyusahkan ketika ingin mengambil barang di tempat yang tinggi, ternyata orang yang bertubuh pendek justru dinyatakan lebih sehat ketimbang orang yang bertubuh tinggi lho.
Menurut study yang dilakukan oleh Journal Lancet Oncology bahwa semakin orang tinggi maka semakin tinggi juga resiko kanker oleh sebab itu syukuri mempunyai tubuh pendek meskipun hanya setinggi mobil ini.
Peran genetik dalam menentukan tinggi seseorang hanya 60-80%, sisanya tergantung nutrisi, walau bertubuh pendek lebih identik dengan kekurangan nutrisi , tapi mereka lebih sehat karena bisa melakuak atraksi semacam ini.
Ada beberapa cara untuk mengetahui tinggi badan seseorang dari tinggi badan orang tua nya, kemudian hitung rata-rata tinggi kedua orang tua lalu dikurangi 5cm biasanya jadi lebih pendek.
Kalau jadi orang pendek itu nggak bakal keliatan kalau foto bareng apalagi kala berdiri nya dibagian belakang.
Tahukah anda jika tinggi seseorang akan berubah ubah sepanjang hari, seseorang akan menjadi sangat tinggi saat bangun tidur namun kemudian akan menyusut sampai malam hari. ''Lempengan pada tulang-tulang punggung akan menyusut ketika anda beraktifitas sehari-hari'' ujar seorang ahli punggung dalam The Truth About Back Pain.
Dan yang terakhir yang paling nggak enak banget bagi orang pendek adalah jadi sandaran siku orang tinggi.
0 comments :
Post a Comment